Berfirmanlah Allah: "Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi." Kejadian 1:26.
Manusia pertama yang diciptakan oleh Allah adalah Adam kemudian isterinya Hawa. Keduanya telanjang, namun mereka tidak merasa malu, karena mereka adalah mahluk mulia dan pakaian mereka adalah kemuliaan yang dari pada Allah. Namun selubung kemuliaan itu hilang ketika keduanya jatuh kedalam dosa.
Riwayat penciptaan Hawa Kejadian 2:21-25:
2:21 Lalu TUHAN Allah membuat manusia itu tidur nyenyak; ketika ia tidur, TUHAN Allah mengambil salah satu rusuk dari padanya, lalu menutup tempat itu dengan daging.
2:22 Dan dari rusuk yang diambil TUHAN Allah dari manusia itu, dibangun-Nyalah seorang perempuan, lalu dibawa-Nya kepada manusia itu.
2:23 Lalu berkatalah manusia itu: "Inilah dia, tulang dari tulangku dan daging dari dagingku. Ia akan dinamai perempuan, sebab ia diambil dari laki-laki."
2:24 Sebab itu seorang laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya menjadi satu daging.
2:25 Mereka keduanya telanjang, manusia dan isterinya itu, tetapi mereka tidak merasa malu.
Jadi gambaran kemuliaan Allah itu hilang sejak manusia jatuh ke dalam dosa, oleh tipu rayu iblis, dengan melanggar perintah Allah.
Perintah Tuhan bagi Adam dan Hawa pada Kejadian 2:16-17:
2:16 Lalu TUHAN Allah memberi perintah ini kepada manusia: "Semua pohon dalam taman ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas, 2:17 tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat itu, janganlah kaumakan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati."
Jadi manusia yang sebelumnya mahluk mulia, yang roh nya dihembuskan dari nafas Allah yang kekal, sehingga pada mulanya manusia adalah mahluk kekal menjadi bisa mati, takut mati, dan akhirnya pada suatu saat akan mati. Maut inilah yang membuat ketakutan dan membayang-bayangi setiap kehidupan manusia sampai sekarang.
Riwayat kejatuhan manusia kedalam dosa Kejadian 3:1-7:
3:1 Adapun ular ialah yang paling cerdik dari segala binatang di darat yang dijadikan oleh TUHAN Allah. Ular itu berkata kepada perempuan itu: "Tentulah Allah berfirman: Semua pohon dalam taman ini jangan kamu makan buahnya, bukan?" 3:2 Lalu sahut perempuan itu kepada ular itu: "Buah pohon-pohonan dalam taman ini boleh kami makan, 3:3 tetapi tentang buah pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman: Jangan kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati." 3:4 Tetapi ular itu berkata kepada perempuan itu: "Sekali-kali kamu tidak akan mati, 3:5 tetapi Allah mengetahui, bahwa pada waktu kamu memakannya matamu akan terbuka, dan kamu akan menjadi seperti Allah, tahu tentang yang baik dan yang jahat." 3:6 Perempuan itu melihat, bahwa buah pohon itu baik untuk dimakan dan sedap kelihatannya, lagipula pohon itu menarik hati karena memberi pengertian. Lalu ia mengambil dari buahnya dan dimakannya dan diberikannya juga kepada suaminya yang bersama-sama dengan dia, dan suaminyapun memakannya. 3:7 Maka terbukalah mata mereka berdua dan mereka tahu, bahwa mereka telanjang; lalu mereka menyemat daun pohon ara dan membuat cawat.
Jadi iblis menipu manusia dengan bujuk-rayunya untuk melakukan dosa (dosa adalah pelanggaran perintah Allah), juga iblis menipu manusia dengan mengatakan bahwa mereka (manusia akan menjadi seperti Allah tahu tentang yang baik dan yang jahat), tapi saat mereka memakan buah pohon pengetahuan yang baik dan yang jahat itulah mereka sudah dibawah kuasa maut dan kematian. Umur Adam sampai ia mati dapat dilihat dari kitab Kejadian 5:5: Jadi Adam mencapai umur sembilan ratus tiga puluh tahun, lalu ia mati.
Dalam kitab Kejadian 6:3 Berfirmanlah TUHAN: "Roh-Ku tidak akan selama-lamanya tinggal di dalam manusia, karena manusia itu adalah daging, tetapi umurnya akan seratus dua puluh tahun saja."
Sekarang kita lihat umur manusia paling lama sekitar 120 tahun, seperti yang firman Tuhan katakan.
Apakah Allah tinggal diam ketika manusia jatuh ke dalam dosa? Pertanyaan yg mula mula diucapkan Allah saat manusia berdosa, dan terus menerus berdosa adalah seperti yang diucapkan Nya pada Adam dan Hawa.
Kejadian 3:8 Ketika mereka mendengar bunyi langkah TUHAN Allah, yang berjalan-jalan dalam taman itu pada waktu hari sejuk, bersembunyilah manusia dan isterinya itu terhadap TUHAN Allah di antara pohon-pohonan dalam taman. 3:9 Tetapi TUHAN Allah memanggil manusia itu dan berfirman kepadanya: "Di manakah engkau?"
Jadi “Dimanakah engkau?” itulah yang pertama kali diucapkan Allah saat, anda jatuh terpuruk dalam dosa, dan terus menerus melakukan dosa. Jadi satu satunya jalan keselamatan adalah berbalik kepada Dia, menemui Dia, mengaku dosa-dosa kita dan bertobat. Saat manusia jatuh kedalam dosa, maka yang Tuhan lakukan di kitab Kejadian 3:21 adalah:
3:21 Dan TUHAN Allah membuat pakaian dari kulit binatang untuk manusia dan untuk isterinya itu, lalu mengenakannya kepada mereka. Jadi ada binatang yang dikurbankan, dan mencucurkan darah untuk menutupi ketelanjangan manusia, itulah usaha Allah untuk kembali dekat dengan manusia.
Jika Tuhan berfirman maka firman-Nya itu adalah Ya dan Amin, seperti halnya hukum gravitasi Newton, sebuah benda yg kita lepas di permukaan bumi akan jatuh kebumi oleh gaya gravitasi. Pelanggaran atas firman Allah, isi hati dan kehendak-Nya adalah dosa.
Kemudian saat Abraham memiliki anak laki laki, yaitu Ishak dari isterinya Sarai, saat dia diperintahkan Allah untuk mentaati perintah Allah (ingat Adam dan Hawa melakukan dosa karena tidak mentaati perintah Allah), dapat dilihat pada kitab Kejadian 22:2-3, Abraham taat melakukannya.
Kej. 22:2 Firman-Nya: "Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran pada salah satu gunung yang akan Kukatakan kepadamu."
Kej. 22:3 Keesokan harinya pagi-pagi bangunlah Abraham, ia memasang pelana keledainya dan memanggil dua orang bujangnya beserta Ishak, anaknya; ia membelah juga kayu untuk korban bakaran itu, lalu berangkatlah ia dan pergi ke tempat yang dikatakan Allah kepadanya.
Abraham yang akan mengurbankan anaknya |
22:7 Lalu berkatalah Ishak kepada Abraham, ayahnya: "Bapa." Sahut Abraham: "Ya, anakku." Bertanyalah ia: "Di sini sudah ada api dan kayu, tetapi di manakah anak domba untuk korban bakaran itu?"
22:8 Sahut Abraham: "Allah yang akan menyediakan anak domba untuk korban bakaran bagi-Nya, anakku." Demikianlah keduanya berjalan bersama-sama.
22:9 Sampailah mereka ke tempat yang dikatakan Allah kepadanya. Lalu Abraham mendirikan mezbah di situ, disusunnyalah kayu, diikatnya Ishak, anaknya itu, dan diletakkannya di mezbah itu, di atas kayu api.
22:10 Sesudah itu Abraham mengulurkan tangannya, lalu mengambil pisau untuk menyembelih anaknya.
22:11 Tetapi berserulah Malaikat TUHAN dari langit kepadanya: "Abraham, Abraham." Sahutnya: "Ya, Tuhan."
22:12 Lalu Ia berfirman: "Jangan bunuh anak itu dan jangan kauapa-apakan dia, sebab telah Kuketahui sekarang, bahwa engkau takut akan Allah, dan engkau tidak segan-segan untuk menyerahkan anakmu yang tunggal kepada-Ku."
22:13 Lalu Abraham menoleh dan melihat seekor domba jantan di belakangnya, yang tanduknya tersangkut dalam belukar. Abraham mengambil domba itu, lalu mengorbankannya sebagai korban bakaran pengganti anaknya.
22:14 Dan Abraham menamai tempat itu: "TUHAN menyediakan"; sebab itu sampai sekarang dikatakan orang: "Di atas gunung TUHAN, akan disediakan."
22:15 Untuk kedua kalinya berserulah Malaikat TUHAN dari langit kepada Abraham,
22:16 kata-Nya: "Aku bersumpah demi diri-Ku sendiri--demikianlah firman TUHAN--:Karena engkau telah berbuat demikian, dan engkau tidak segan-segan untuk menyerahkan anakmu yang tunggal kepada-Ku,
22:17 maka Aku akan memberkati engkau berlimpah-limpah dan membuat keturunanmu sangat banyak seperti bintang di langit dan seperti pasir di tepi laut, dan keturunanmu itu akan menduduki kota-kota musuhnya.
22:18 Oleh keturunanmulah semua bangsa di bumi akan mendapat berkat, karena engkau mendengarkan firman-Ku."
Yesus Kristus anak Domba Allah yang hidup, Anak Allah |
Sekarang turunan Abraham (Ibrahim), dan juga keturunan Ishak yaitu orang Israel, dan keturunan Ismail (anak dari Hagar, budak dari Sarai) yang adalah orang Arab, sampai sekarang masih berseteru, bahkan di hati kedua turunan ini masih ada kebencian, saling serang di Timur Tengah, kemudian Menara Kembar tempat pusat perdagangan Yahudi Kaya di Amerika dihantam oleh pesawat yg dikemudikan oleh orang-orang Arab. Kemudian kebencian dua saudara ini juga mengakibatkan tersebarnya terorisme ke pelbagai negara.
Hal diatas terjadi karena Injil Allah ditolak, karena orang Arab dan orang Yahudi dan Israel yang menolak Injil kerajaan Allah dan Yesus Kristus adalah Tuhan dan Juruselamat manusia, padahal dialah Domba Allah yang menjadi kurban tersebut, yang secara nubuatan adalah Domba yang dikurbankan oleh Abraham (Ibrahim).
Dialah Firman dan Roh Allah yang menjadi manusia, yang disalibkan oleh dosa dan pelanggaran kita, Yesus Kristuslah perwujudan dari Allah yang maha pengasih dan maha penyayang panjang sabar dan berlimpah kasih. Tidak ada satupun manusia bisa datang kepada Allah jika tidak melalui Domba Allah yang tersembelih itu, yaitu Yesus Kristus Tuhan juruselamat manusia, yang lahir dari Roh Allah dan Firman Allah sehingga dia disebut Anak Allah.
Tidak perduli seberapa banyak kurban yang dipersembahkan, baik lembu, sapi, kambing dan domba yang disembelih tiap-tiap tahun, tidak akan bisa membawa anda mendapatkan pengampunan dosa, kasih Allah dalam hati anda, dan hidup yang kekal nantinya di Surga, jikalau anda tidak mengaku bahwa Yesus Kristus adalah Tuhan dan Juruselamat dunia, yang mengampuni dosa-dosa anda, dan memberi hidup yang kekal. Jika anda mengundang Dia Yesus Kristus Tuhan masuk ke dalam hati anda, maka kasih Allah yang mengampuni dosa anda dan penuh belas kasihan itu ada atas anda, maka anda akan mengenal Dia Tuhan Allah yang menciptakan langit dan bumi, Yesus Kristus Tuhan penguasa hari kiamat.
Firman Tuhan katakan:
Roma 3:23 Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah, jadi tanpa terkecuali semua orang sudah berdosa dan upah dosa adalah maut.
Yesaya 48:17 Beginilah firman TUHAN, Penebusmu, Yang Mahakudus, Allah Israel: "Akulah TUHAN, Allahmu, yang mengajar engkau tentang apa yang memberi faedah, yang menuntun engkau di jalan yang harus kautempuh.
Yohanes 14:6 Kata Yesus kepadanya: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.
Jadi jelaslah jalan dan kebenaran dan hidup itu solusinya percaya bahwa Yesus Kristus itu adalah Tuhan penyelamat manusia dari hukuman dosa dan maut yang akan memberikan kita hidup yang kekal selama lamanya.
Namun bagaimanakah nasib seseorang yang di KTP nya berlabel Kristen sekarang ini, atau katakakanlah beragama Kristen. Jika kita berkunjung ke penjara maka banyak orang dengan nama nama kristiani yg diambil dari Alkitab, yang merupakan nama orang orang dipenjara tersebut, ada Yakobus, ada Yohanes, ada Petrus, atau mungkin Gayus. Jadi agama Kristen tidak menyelamatkan, tetapi keselamatan ada jika ada pertobatan, jika tidak bertobat, percaya Yesus Kristus adalah Tuhan dan juruselamat penebus dosa manusia, percaya Injil Allah maka setiap yang tidak percaya akan dihukum. Gempa bumi, Gunung meletus (sekarang di Indonesia ada aktivitas Gunung Merapi, Semeru, Bromo, Gempa Ujung Kulon, Gempa di Bengkulu), lihat peristiwa Tsunami itu adalah gambaran penghukuman Allah bagi yang tidak menerima Injil Allah, dan mengaku Yesus Kristus adalah Tuhan.
Lihatlah tanda tanda jaman karena Yesus Kristus Tuhan akan datang dan menjadi hakim hari kiamat. Karena itu bertobatlah, percayalah kepada Yesus Kristus Tuhan, dan berseru pada namanya maka hidup anda akan diselamatkan.
Langkah pertobatan, dan jawaban doa atas apapun permasalahan anda adalah:
Mengakui semua dosa-dosa yang pernah kita lakukan, dan berjanji tidak melakukannya lagi, dan berdoa kepada Tuhan Yesus Kristus:
“Tuhan Yesus Kristus, anak Allah yang hidup Tuhan penebus segala dosaku, aku mengaku seorang berdosa (sebutkan dosa dosa saudara di hadapan Dia), ampunilah aku dan aku berjanji tidak melakukan dosa dengan kekuatan yang dari pada Mu, basuhlah aku dengan darah Mu. Karena Engkaulah Tuhan dan Juruselamatku, Firman Allah, dan Roh Allah yang hidup, aku mengundang Engkau Yesus Kristus Tuhan masuk ke dalam hatiku, jadilah Tuhan dan Juruselamat dalam hidupku (jika Dia Yesus Kristus, Firman dan Roh Allah yang kekal itu berkenan masuk dalam hati saudara maka akan ada damai sejahtera yang melimpah-limpah dalam hati saudara, dan karena Roh Allah itu kekal itu berkenan diam dalam hati saudara maka saudara akan beroleh hidup yang kekal selama lamanya).
Jadilah Tuhan dan Raja dalam hidupku, aku serahkan seluruh tubuh jiwa dan roh ku untuk kemuliaan nama Mu, Yesus Kristus Tuhan. Dalam nama Yesus Kristus Tuhan aku berdoa Amin.
Jika anda bermasalah, apapun juga permasalahan anda, baik itu sakit penyakit, berdoalah seperti di atas dan nyatakanlah di dalam doa-doa saudara, bahkan seberat apapun beban anda, separah apapun penyakit anda, atau dosa anda, jika anda sudah berdoa seperti di atas, maka anda akan mendapat pengampunan dosa, jawaban doa, dan kesembuhan dari sakit penyakit anda.
Lihat Dia lah Yesus Tuhan yang menjadikan alam semesta, bulan, bintang, matahari, semua teratur, jika bumi dekat sedikit ke matahari maka kita hangus terbakar, jika bumi jauh dari matahari maka kita mati beku. Jadi percayalah Dia Yesus Kristus Tuhan akan menjawab segala permasalahan saudara, Dia yang sudah anda undang masuk ke dalam hati saudara, yang akan menebus saudara dari maut dan dosa serta memberikan hidup yang kekal. Maka kuasa Allah itu akan bangkit di dalam saudara karena anda diciptakan segambar dengan rupa Allah untuk berkuasa atas seluruh bumi, bahkan untuk beroleh hidup yang kekal nantinya di Surga.
Bukan karena anda membunuh manusia ciptaan Allah dengan senjata, bom dan lainnya anda masuk surga, tapi jika kejahatan itu yang dilakukan hukumannya adalah maut dan neraka, karena tidak ada seorang pembunuh yang memiliki hidup yang kekal, karena yang dibunuh adalah manusia yang diciptakan segambar dengan Allah. Bahkan Tuhan Yesus katakan, jika anda marah anda sudah membunuh, juga jika anda marah terhadap saudara anda (lihat Kain dan Habel, mungkin Ismail yang benci dan marah terhadap Ishak) tidak ada hidup yang kekal dalam kemarahan, kebencian, dendam, dengki dan dosa terhadap orang yang memusuhi anda, lingkungan anda, bahkan saudara, dan orang tua anda. Dengan mengaku dosa dan bertobat sungguh sungguh, Tuhan Yesus akan mengampuni kita semua. Tuhan Yesus Memberkati.
Dalam pelayanan Nya.
Doulos Setia .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar